Text
Insektisida Organik Sintetik dan Biorasional
Sejarah peradaban manusia menunjukan bahwa masalah hama telah ada sejak dulu dan akan selalu muncul serta berbenturan dengan kepentingan manusia. Sejalan dengan itu, usaha pengendalian hama juga sudah dilakukan sejak munculnya masalah hama tersebut dan terus dikembangkan hingga saat ini untuk menyelamatkan tanaman dan produksi tanaman dari serangan hama di pertanaman maupun di tempat penyimpanan. Idealnya, teknologi pengendalian hama adalah teknologi tanpa bahan kimia beracun seperti insektsida. Namun dalam kenyataannya, sampai sekarang, insektisida masih tetap digunakan dan diperlukan untuk mengatasi berbagai permasalahan gangguan organisme pengganggu di semua bidang kehidupan manusia. Untuk menghindari dampak buruk akibat penggunaan insektisida yang tidak benar, penggunaan insektisida harus dikendalikan secara cermat dan diawasi secara ketat.
Insektisida adalah bahan kimia beracun yang dapat digunakan untuk mengendalikan dan membasmi berbagai jenis serangga hama yang menyerang tanaman dan yang membahayakan kesehatan manusia. Sampai sekarang, perkembangan pembuatan insektisida dan penggunaanya masih tetap meningkat, dengan ditemukannnya jenis-jenis insektisida baru. Insektisida organik sintetik merupakan jenis insektisida yang mengalami perkembangan yang paling pesat sejalan dengan perkembangan indutri insektisida. Namun pada saat yang bersamaan, penggunaan insektisida sintetik di bidang pertanian maupun kesehatan masih tetap mengundang kontroversi, karena dampak negatif yang ditimbulkannya. Salah satu jenis insektsida yang ramah lingkungan adalah insektisida biorasional yaitu jenis insektisida yang bahan aktifnya bersumber dari alam. Indonesia sebagai negara agraris mempunyai potensi untuk mengembangkan insektisida biorasional karena kekayaan sumber daya yang dimilikinya.
BUK009073 | 632.951 7 / Has - i | Perpus Pusat | Tersedia |
BUK009074 | 632.951 7 / Has - i | Perpus Pusat | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain